Misteri Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang akhirnya terungkap setelah 2 tahun

1 min read

Publik dihebohkan dengan misteri pembunuhan ibu dan anak di Subang tahun 2021 ini. Pasalnya, setelah 2 tahun lebih digantung, salah satu pelaku akhirnya menyerah dan mengungkap 4 pelaku lainnya. Dimana, salah satunya bahkan menjadi kecurigaan warganet.

Menurut pelaku yang menyerahkan diri, pelaku lainnya merupakan suami dan ayah dari kedua korban. Disebutkan juga bahwa istri mudanya terlibat.

Kejadian ini bermula dari ditemukannya jenazah dua orang perempuan, ibu dan anak, pada 18 Agustus 2021. Keduanya berada di dalam mobil Alphard yang diparkir di rumahnya. Dua korban bernama Tuti (44) dan Amalia Mustika Ratu (26).

Penemuan yang menggemparkan warga ini menjadi misteri dan teka-teki yang tak pernah terpecahkan. Padahal kasus ini melibatkan ahli forensik terbaik Indonesia, Sumi Hastry.

Di tengah penantian kebenaran terungkap, muncul video yang menyebutkan arwah salah satu korban dirasuki seorang wanita untuk memberikan ‘instruksi’. Dalam video tersebut disebutkan nama ayah dan istri muda tersebut. Namun tentu saja hal ini belum bisa menentukan kebenarannya.

Lalu muncullah video pertemuan Dedy Corbuzier dan Sumy Hastry di podcast Mei 2023. Di dalamnya, pakar forensik itu terang-terangan membahas kasus Subang yang ditanganinya. Dimana secara teknis dia sudah menyelesaikan tanggung jawabnya, namun juga khawatir karena saat itu kasusnya belum selesai.

Hastry bahkan memberikan informasi perkiraan waktu terjadinya pembunuhan yang sangat penting. Sebab, informasi tersebut bisa menjadi kunci untuk menemukan calon pelakunya. Namun, bahkan setelah beberapa bulan berlalu, masih belum ada kepastian kebenaran atau kejelasan penyelidikan tersebut.

Rupanya, beberapa bulan setelah kasus ini dibuka kembali, salah satu pelaku bernama Danu akhirnya menyerahkan diri. Pelaku ini kerap menjadi pesuruh Yosep sehari-hari, bahkan dianggap sebagai anaknya.

Dari keterangannya, pelaku menyebut pelaku lainnya adalah Yosep Hidayah dan Mimin. Dua orang lainnya adalah Arighi dan Arbi yang merupakan cucu Yosép. Namun pada akhirnya polisi menangkap dua pelaku utama yakni Danu dan Yosep.

Kisah eksekusi pembunuhan versi Danu pun semakin mengharukan. Sebab menurutnya, dia diminta membawa parang dan menunggu di garasi pada malam Joseph dieksekusi. Danu juga mendengar korban berteriak dan pelaku membenturkan kepala korban ke tembok.

BACA JUGA: Pasien meninggal karena batang otak setelah operasi amandel meninggal, orang tuanya menuntut rumah sakit

Kini kasus tersebut telah dibuka kembali dan ditangani pihak berwajib. Publik menunggu hasil yang adil dan tuntas agar kebenaran bisa segera terungkap.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *