Menjaga Skin Barrier Kunci Kesehatan Kulit, Begini Caranya

1 min read

Saat ini skin barier merupakan istilah yang sering digunakan dalam promosi produk perawatan kulit. Hal ini disebabkan oleh semakin meningkatnya tren polusi dan radikal bebas dalam kehidupan modern.

Sedangkan jika difahami pengertiannya, skin barrier adalah daya tahan kulit pada lapisan terluar. Lapisan pelindung kulit yang paling luar adalah stratum korneum yang merupakan bagian terluar dari epidermis.

Bagian ini sering terkena polutan seperti debu, asap, sinar UV dan blue light dari gadget yang kita gunakan. Oleh karena itu, kita harus membantu bagian pelindung kulit ini dengan perawatan yang tepat. Ada apa?

Pelembab untuk memberikan perlindungan pada skin barier

Salah satu cara melindungi kulit adalah dengan menggunakan pelembab. Misalnya saja yang mengandung asam hialuronat. Pasalnya, kulit yang lembap memiliki ketahanan yang lebih baik terhadap serangan patogen dan radikal bebas lainnya. Dengan begitu, masalah kulit seperti jerawat, gatal-gatal, dan peradangan lainnya jarang terjadi.

Bahan pelembab lain yang baik untuk kulit antara lain minyak alpukat, minyak zaitun, air mawar, atau minyak rose hip. Beberapa produk perawatan wajah dan tubuh yang mengandung bahan-bahan tersebut dapat membantu melembabkan kulit dan memperkuat ketahanannya.

Tabir surya adalah kuncinya

Menggunakan tabir surya dapat memberikan perlindungan tambahan. Padahal, produk perawatan kulit inilah yang paling penting. Selain kelembapan, perlindungan dari paparan polutan, sinar UV, dan sinar biru juga penting.

Kulit yang menggunakan tabir surya terbukti memiliki kesehatan dan efektivitas penggunaan perawatan kulit yang lebih baik dibandingkan yang tidak. Hasilnya, kulit akan tampak lebih sehat dan awet muda dengan pemakaian rutin. Sebab, SPF atau tabir surya bisa mengunci seluruh perawatan kulit yang sudah kita terapkan sebelumnya.

Hindari paparan panas dan sinar matahari langsung

Cara lain untuk menjaga kekuatan kulit adalah dengan menghindari cuaca ekstrem atau kondisi eksternal lainnya. Yang paling merusak adalah sinar matahari pada jam-jam tertentu. Dimana sinar ultravioletnya lebih tinggi atau tingkat panasnya sangat tinggi.

Hal ini dapat membuat lapisan kulit kita semakin banyak sehingga kehilangan kelembapannya, menjadi kering dan elastisitasnya pun terganggu. Selain itu dapat menimbulkan flek.

Pelindung kulit penting bagi pria dan wanita

Meski produk perawatan kulit seringkali diidentikkan dengan wanita, sebenarnya kedua gender harus memperhatikan skin barier. Masalah kulit tidak mengenal gender, seperti gatal-gatal, alergi bahkan kanker.

BACA JUGA: Ketahui Risiko Masker Wajah Alami dari Putih Telur dan Lemon

Oleh karena itu, menjaga pelindung kulit merupakan sebuah kesadaran yang harus dimiliki setiap orang, meskipun hal tersebut sudah ditanamkan pada anak-anak. Setidaknya tetap jaga kebersihan, gunakan produk yang sesuai dengan jenis kulit, dan jangan lupa gunakan tabir surya saat terkena sinar matahari atau di dalam ruangan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *