Usai Malaysia Open dan India Open, Indonesia tak punya wakil lagi di babak semifinal, kali ini ajang Daihatsu india Master digelar di Indonesia. Namun ada beberapa nama teratas yang tersingkir dari peringkat 32 dan 16 besar.
Di antaranya Jonatan Christie, duo Apri/Fadia, ganda campuran Dejan/Gloria, dan Shesar Hiren Rhustavito. Sementara banyak pemimpin senior lainnya yang masih bertahan seperti Anthony Ginting, Gregoria Mariska, Rehan/Lisa, Putri KW, Rinov/Pitha, Fajar/Rian, Leo/Daniel, dan Bagas/Fikri.
Selain itu, ada beberapa junior baru yang mulai muncul ke permukaan, yakni Jesita/Febi, Sabar/Reza, Meilysa/Rachel, dan Ester Nurumi Tri Wardoyo. Munculnya beberapa nama baru menjadi harapan bagi pecinta bulutangkis di tanah air, mengingat menurunnya performa pemain dalam dua tahun terakhir.
Terlebih lagi kekalahan demi kekalahan dialami oleh pemain-pemain unggulan Indonesia yang bahkan memiliki peringkat dunia. Misalnya Fajar/Rian dan Jonatan Christie yang kerap harus kalah dari pemain yang notabene peringkat di bawahnya. Hal ini tentu membuat banyak suporter merasa ironis atau mengkritik PBSI.
Selain itu, netizen juga menyoroti pemain yang berlaga di Indian Open 2024 kemarin, banyak di antaranya yang memakai kaset. Masih berharap PBSI tidak memaksakan atletnya bertanding jika kondisinya belum pulih sepenuhnya.
BACA JUGA: Pertama Kali Bulu Tangkis Indonesia Tak Bawa Medali Asian Games, Netizen Soroti PBSI
Semoga para pemain Indonesia bisa bertahan dalam pertandingan di kandang sendiri. Namun ada baiknya bagi para atlet untuk mengutamakan kesehatan fisik dan psikisnya, karena dapat menentukan masa depan bulu tangkis Indonesia.